Pengertian Cloud Computing
Secara umum, definisi cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.
'
Awan (cloud) adalah metefora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Komputasi awan (Cloud Computing) adalah suatu konsep umum tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas mencakup SaaS, Web 2.0 dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server.
Cloud Computing secara sederhana adalah “layanan teknologi informasi yang bisa dimanfaatkan atau diakses oleh pelanggannya melalui jaringan internet”. Komputasi awan adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara sharing yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server.
Cloud Computing, terbagi dalam 3 jenis layanan (secaraumum), yaitu : Software as a Service (SaaS), Platform as a Service (PaaS) dan Infrastructureas a Service (IaaS). Namun secara spesifik layanan Cloud Computing lebih dari 3 jenislayanan. Yaitu : SaaS (Service as a Service),Utility Computing, Web Service, MSP(Management Service Provider), E-Commerce, Intergrated Network
Cloud Computing, terbagi dalam 3 jenis layanan (secaraumum), yaitu : Software as a Service (SaaS), Platform as a Service (PaaS) dan Infrastructureas a Service (IaaS). Namun secara spesifik layanan Cloud Computing lebih dari 3 jenislayanan. Yaitu : SaaS (Service as a Service),Utility Computing, Web Service, MSP(Management Service Provider), E-Commerce, Intergrated Network
Sementara dari sifat jangkauan layanan, Cloud Computing terbagi menjadi 3 jenis layanan yaitu
Public Cloud, Private Cloud dan Hybrid Cloud.
a. Public Cloud.
Jenis cloud ini diperuntukkan untuk umum oleh penyedia layanannya.
b. Private Cloud.
Merupakan infrastruktur layanan cloud, yang dioperasikan hanya untuk sebuah organisasi tertentu. Infrastruktur cloud itu bisa saja dikelola oleh sebuah organisasi itu atau oleh pihak ketiga.
c. Community cloud.
Dalam model ini, sebuah infrastruktur cloud digunakan bersama-sama oleh beberapa
organisasi yang memiliki kesamaan kepentingan, misalnya dari sisi misinya, atau tingkat
keamanan yang dibutuhkan, dan lainnya.
d. Hybrid Cloud.
Untuk jenis ini, infrastruktur cloud yang tersedia merupakan komposisi dari dua atau
lebih infrastruktur cloud (private, community, atau public). meskipun secara entitas
mereka tetap berdiri sendiri, tapi dihubungkan oleh suatu teknologi / mekanisme yang
memungkinkan portabilitas data dan aplikasi antar cloud itu.
Sejarah Cloud Computing
Sejarah Cloud Computing tercatat mulai pada tahun 1960-an. Dimana pada saat itu seorang ahli komputer dari MIT memberikan gagasan bahwa kelak pada suatu hari akan lahir infrastruktur publik untuk sebuah komputasi layaknya layanan listrik dan telepon. Lalu pada tahun 1990-an ide itu mulai direalisasikan dengan hadirnya konsep ASP atau Application Service Provider yang memungkinkan pengelolaan data secara terpusat oleh suatu perusahaan. Ide-ide tersebut terus berkembang hingga pada tahun 1995 lewat Larry Ellison sang pendiri Oracle menggagas ide yang diberinama Network Computing. Larry Ellison mengatakan bahwa aplikasi seharusnya tidak dipasang dalam sebuah komputer personal yang berefek buruk pada beban berat yang ditanggung pc tersebut, sudah seharusnya konsep tersebut diganti dengan penggunaan sebuah terminal utama berupa komputer server.
Konsep-konsep dan ide cloud computing memang sudah ada sejak lama, namun cloud computing baru benar-benar lahir pada tahun 2000-an dimana saat itu Marc Beniof mantan Vice President Oracle mengumumkan aplikasi CRM dan bentuk Software as a Service yang diberinama salesforce.com. Lalu pada tahun 2005 banyak bermuncullan fasilitas cloud computing seperti yang digunakan Amazon.com dengan Amazon EC2-nya, Google App Engine dari Google, dan Blue Cloud Initiative besutan IBM.
Perkembangan Teknologi Cloud Computing
Beberapa perusahaan besar dan terkenal semakin marak dengan penggunaan teknologi cloud computing. Selain perusahaan besar seperti Google, Microsoft, Apple dan Amazon lahir pula perusahaan lain dimana layanan cloud computing yang ditawarkan beraneka ragam fungsi. Seperti Zoho.com yang menyediakan aplikasi office suite berbasis cloud, ada juga evernote.com yang dikhususkan untuk media penyimpanan catatan secara online. Contoh lain yang sebetulnya sudah ada sejak lama adalah layanan Email berbasis web. Layanan email berbasis web ini termasuk kedalam layanan cloud computing, sehingga kita tidak perlu lagi menginstal aplikasi di dalam pc untuk menerima dan mengirim email.
Perusahaan raksasa Google terlihat benar-benar serius mengembangkan teknologi cloud computingnya. Dapat kita rasakan banyak sekali fasilitas dari Google, salah satunya adalah Google Drive. Di dalam Google Drive kita bisa membuka, mengedit dan membuat dokumen yang disimpan di dalam media penyimpanan milik Google. Manfaatnya ketika kita membutuhkan data-data yang telah kita buat atau kita simpan pada Google Drive bisa dengan mudah mengaksesnya dimanapun kita berada selama ada pada jangkauan jaringan internet. Hal yang sama dilakukan oleh Microsoft dengan fasilitas Microsoft Office 365 dan Windows Azzure-nya. Dan perusahaan Apple dengan layanan cloud yang diberinama Mobile Me yang berfungsi sebagai data fasilitas sinkronisasi dengan perangkat Mac.
Manfaat Cloud Computing Serta Penerapan Dalam Kehidupan Sehari – hari
Salah satu keunggulan teknologi cloud adalah memungkinkan pengguna untuk menyimpan data secara terpusat di satu server berdasarkan layanan yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing itu sendiri.
2. Keamanan Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing seperti jaminan platform teknologi, jaminan ISO, data pribadi, dll.
3. leksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi
Teknologi Cloud menawarkan fleksibilitas dengan kemudahan data akses, kapan dan dimanapun kita berada dengan catatan bahwa pengguna (user) terkoneksi dengan internet. Selain itu, pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas penyimpanan data tanpa perlu membeli peralatan tambahan seperti hardisk
4. Investasi Jangka Panjang
Penghematan biaya akan pembelian inventaris seperti infrastruktur, hardisk, dll akan berkurang dikarenakan pengguna akan dikenakan biaya kompensasi rutin per bulan sesuai dengan paket layanan yang telah disepakati dengan penyedia layanan Cloud Computing
Ragam Penerapan Cloud Computing
- Fujitsu terapkan Cloud Computing
- Penarapan Cloud Computing pada Google Docs.
- Penerapan Cloud Computing pada Amazon Web Services (AWS)
- Cloud Computing pada Microsoft Windows Azure (MWA
- Penerapan Cloud Computing pada Biznet.
Topologi Cloud Computing
Berbicara tentang sistem cloud computing, akan sangat membantu bila kita membaginyamenjadi dua kelompok, yakni : front-end dan back-end. Keduanya terhubung melalui sebuahjaringan (Internet). Front-end terletak pada sisi pengguna atau client. Sementara backendadalah bagian "awan" dalam sistem ini (dalam diagram jaringan internet kerap digambarkansebagai awan).Front-end mencakup komputer (atau jaringan komputer) client, dan aplikasi yangdiperlukan untuk mengakses sistem cloud computing. Tidak semua sistem cloud computingmemilikin interface yang sama. Untuk mengakses layanan Web 2.0 seperti email berbasis webhanya dibutuhkan web browser biasa, seperti Firefox, Internet Explorer, atau Opera.Namun, adapula sistem cloud computing yang memiliki aplikasi sendiri (proprietary) yang harusdiinstall di komputer client. Sementara itu, pada sisi backend dari sistem cloud computingterdapat beragam komputer, server, dan sistem penyimpanan data, yang kesemuanyamenciptakan "awan" bagi layanan komputasi.Secara teori, sebuah sistem cloud computing mencakup semua program komputer yangdapat Anda bayangkan, dari data processing hingga video game. Biasanya, setiap aplikasidijalankan dan memiliki server sendiri (dedicated server). Sebuah server pusat mengaturjalannya sistem, seperti memonitor lalu lintas, dan permintaan client untuk memastikansemuanya berjalan dengan baik.Bila sebuah perusahaan cloud computing memiliki banyak client, maka kebutuhan akan ruangpenyimpanan data (storage space) pun akan membengkak. Sistem cloud computing palingtidak membutuhkan ruang penyimpanan data dua kali lebih besar daripada kebutuhan riil untukmembuat salinan (copy) semua data client. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah kehilangan data bila terjadi gangguan pada media penyimpanan utama.
Contoh Aplikasi Cloud Computing
Contoh aplikasi berbasis cloud computing adalah salesforce.com, Google Docs. salesforce.com adalah aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis software as services, dimana kita bisa mengakses aplikasi bisnis: kontak, produk, sales tracking, dashboard, dll.
Google Docs adalah aplikasi word processor, spreadsheet, presentasi semacam Microsoft Office, yang berbasis di server. Terintegrasi dengan Google Mail, file tersimpan dan dapat di proses dari internet.
Google Docs adalah aplikasi word processor, spreadsheet, presentasi semacam Microsoft Office, yang berbasis di server. Terintegrasi dengan Google Mail, file tersimpan dan dapat di proses dari internet.
Sumber :
http://pusatteknologi.com/pengertian-manfaat-cara-kerja-dan-contoh-cloud-computing.html
http://www.blognazcules.com/2013/03/definisi-cloud-computing.html
http://www.mandalamaya.com/sejarah-cloud-computing/
http://ku2harlis.wordpress.comcloud-computing-dan-aplikasi-cloud-computing/
sumber buku :
http://ku2harlis.wordpress.comcloud-computing-dan-aplikasi-cloud-computing/
sumber buku :
Anggeriana.Herwin.2011 .cloud computing
https://www.academia.edu/8304079/Book_Of_Cloud_Computing?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true
No comments:
Post a Comment